Saya paling suka makanan dan minuman rasa moka. Moka juga enak lho untuk dipakai di wajah, ini adalah salah satu masker favorit saya. Masker ini paling bagus dipakai di pagi hari karena bisa membangkitkan semangat dan membuat wajah terlihat segar. Masker moka juga "menghidupkan kembali" kulit aging.
Bahan :
Kopi bubuk (bukan kopi instan) .... 1 sdt
Coklat bubuk ................................. 1 sdt
Madu ............................................. 1 sdt
Moka untuk minuman biasanya diberi susu. Masker ini boleh ditambah susu cair (1 sdm) atau susu bubuk (1 sdt). Saya tidak menggunakan susu karena kulit saya tidak terlalu cocok dengan susu.
Tanpa susu karena saya tidak terlalu cocok dengan susu
Cara membuat :
1. Ambil 1 sdt kopi bubuk.
2. Tambahkan 1 sdt coklat bubuk.
3. Tambahkan 1 sdt madu, aduk hingga rata.
Siap digunakan
Apabila terlalu kental bisa ditambahkan air hingga diperoleh kekentalan yang sesuai selera.
Cara menggunakan :
Saya sengaja tidak menambahkan air, karena saya menggunakannya pada wajah yang sudah dibasahi (seperti menggunakan facial wash). Diamkan selama 10-15 menit, lalu bilas sambil dipijat perlahan. Masker ini berfungsi sebagai facial wash, masker, dan scrub.
Setelah bersih, lanjutkan dengan memakai toner dan skincare lainnya.
REVIEW
Wanginya enak, khas kopi dan coklat. Pokoknya kayak makanan, saya suka.
Masker ini juga berfungsi sebagai scrub, sehingga bisa mengangkat sel kulit mati dengan baik. Kulit jadi glowy, merona, dan enak dipegang. Setelah dibilas, kulit terasa halus banget.
Masker ini nggak terlalu membantu untuk jerawat. Nggak bisa mengempeskan jerawat, tapi bisa mengurangi komedo tertutup (whiteheads) yang berbentuk benjolan kecil-kecil.
Karena mengandung kopi dan coklat, masker ini bagus banget untuk masalah aging. Pemakaian masker ini secara teratur bisa mengencangkan kulit.
Katanya kopi bisa mengurangi dark circle dan kantong mata, tapi saya nggak bisa membuktikan karena dark circle saya nggak terlalu terlihat. Kantong mata saya juga hanya keliatan kalo sedang senyum. Area sekitar mata saya cekung, dan masker ini nggak ngefek apa-apa untuk mata cekung.
Kulit yang pucat bisa lebih merona dengan masker ini. Yang ingin tampil pucat seperti vampir pasti nggak akan suka. Kalo pingin pucat pakai aja jamur kuping putih (snow fungus), jangan kopi dan coklat.
Kopi & coklat melancarkan peredaran darah sehingga kulit lebih merona dan tidak pucat
Sayangnya saya sering insomnia jika menggunakan masker ini pada sore/ malam hari karena kafein bisa meresap ke dalam pembuluh darah. Saran saya, gunakan masker ini pada pagi hari supaya jadi lebih semangat dan nggak mudah ngantuk.
(+) Membuat kulit jadi halus dan enak dipegang
(+) Mengencangkan kulit
(+) Mengurangi komedo tertutup
(+) Membuat kulit cerah merona
(-) Tidak terlalu manjur untuk jerawat
(-) Tidak terlalu melembabkan, tapi juga tidak mengeringkan kulit (jika ingin lembab bisa ditambah susu)
(-) Menyebabkan insomnia jika digunakan di malam hari
Direkomendasikan untuk aging skin, orang yang kulitnya sering kusam dan ingin tampil cerah merona.
Tentang Ingredients
Biji kopi (Coffea L.) mengandung antioksidan berupa chlorogenic acid dan caffeic acid/kafein. Aktivitas antioksidan biji kopi meningkat saat pemanasan, berkaitan dengan terbentuknya melanoidin (polimer berwarna coklat). Melanoidin ini juga punya aktivitas antioksidan yang cukup kuat.
Kandungan zat aktif dalam kopi melindungi sel-sel kulit dari radikal bebas, termasuk sinar UV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kopi mencegah kerusakan sel kulit akibat photoaging dan menurunkan risiko melanoma (kanker kulit). Chlorogenic acid mengurangi hiperpigmentasi atau flek hitam yang diakibatkan oleh paparan sinar UV.
Manfaat kopi untuk kulit yaitu:
- Meredakan peradangan, mengurangi kemerahan pada kulit
- Mengencangkan kulit
- Mengurangi kerutan dan age spot
- Mengatasi dark circle yang disebabkan oleh akumulasi darah di bawah mata. Kafein melancarkan kembali peredaran darah di sekitar mata. Tetapi kafein tidak bisa mengatasi dark circle yang kaitannya dengan genetik.
- Mengatasi selulit
- Mengatasi kerusakan kulit (yang ditandai dengan kusam, gelap, flek, kering) akibat paparan sinar UV
Biji coklat (Theobroma cacao) mengandung anthocyanin yang memiliki aktivitas antibakterial. Bakteri yang bisa dihambat adalah Salmonella typhimurium. Coklat juga mengandung senyawa antioksidan flavonoid yang disebut flavanol, mencakup theobromine, procyanidin, catechin, dan epicatechin yang terutama bekerja pada pembuluh darah, yaitu dengan meningkatkan aliran darah. Semakin lancar aliran darah, semakin tinggi suplai oksigen ke sel-sel tubuh (termasuk kulit) sehingga kulit terlihat merona dan sehat. Kandungan zat aktif pada coklat juga melindungi sel-sel kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.
Manfaat coklat untuk kulit yaitu :
- Mengencangkan kulit
- Memperlambat timbulnya kerutan dan flek yang disebabkan oleh pertambahan usia
- Melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari
- Mengatasi kusam dan hiperpigmentasi akibat paparan sinar matahari
- Meredakan peradangan, mengatasi kemerahan pada kulit
- Melancarkan peredaran darah sehingga kulit lebih merona
- Melembutkan kulit
- Menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat
Madu termasuk bahan yang sering digunakan dalam DIY skincare karena banyak khasiatnya, antara lain :
- Melembabkan kulit
- Mempercepat penyembuhan luka dan bekas luka
- Menyembuhkan luka bakar dan peradangan
- Mencegah & merawat eksim, psoriasis, acne
- Mengurangi bekas jerawat
- Mengurangi garis halus
- Mengencangkan kulit
Nutrien yang terkandung dalam madu yaitu vitamin B kompleks (thiamin, riboflavin, niacin, panthotenic acid, pyridoxine), vitamin C, kalsium, copper, zat besi, magnesium, mangan, fosfor, natrium dan zinc.
Zat antibakteri dalam madu yaitu hydrogen peroxide (tidak ada dalam manuka honey), lysozime dan flavonoid. Hydrogen peroxide mengaktifkan makrofag pada sistem imun, makrofag bertugas "memakan" mikroba dan sel-sel tubuh yang telah mati.
Tapi jangan salah paham, bukan berarti manuka honey tidak punya zat antibakteri. Manuka honey justru yang terbaik dalam membunuh bakteri (juga jamur, virus, dan sel-sel kanker) karena kandungannya yang unik, yaitu methylglyoxal. Methylglyoxal atau MGO hanya ada di manuka honey, membuat manuka honey dikenal sebagai medicated honey. Semakin tinggi nilai MGO, semakin manjur khasiatnya dan makin mahal harganya.
Madu menstimulasi kulit untuk memproduksi hyaluronic acid. Dengan hyaluronic acid, kulit mampu mengikat air sehingga kelembaban dan elastisitasnya terjaga.
Sekian resep dan reviewnya. Semoga bermanfaat..
Referensi
Disclaimer
- Review ini berdasarkan pengalaman pribadi, hasilnya dapat berbeda-beda di setiap orang tergantung jenis kulit dan kecocokan terhadap bahan.
- Artikel ini boleh dicopy atau dikutip dengan sedikit perubahan dengan mencantumkan link blog ini sebagai sumbernya.
No comments:
Post a Comment