Sudah lama saya pingin bikin serum vitamin C untuk menghilangkan flek hitam, sayangnya nggak bisa beli ascorbic acid secara eceran. Saya udah keliling ke berbagai toko bahan kimia di Semarang, dari Indrasari, Bratachem, sampai semua toko kimia di jalan MT Haryono nggak ada yang boleh ngecer beli 1 ons. Mereka jual ascorbic acid pro analysis grade, minimal 500 gram yang harganya hampir 300 ribu.
Akhirnya saya ikuti saran teman saya si Ribay, bikin serum dari suplemen vitamin C aja, mereknya Vitalong C. Tadinya saya pesimis, soalnya di Ribay serum vitamin C nggak ngefek. Dia bikin dari Vitalong C + air. Karena kulit saya kering, saya tambahkan vitamin E dan gliserin juga. Eh ternyata hasilnya bagus lho, padahal cara membuatnya gampang sekali. Kulit berminyak dan acne prone boleh kok pakai minyak vitamin E, tapi ada aturannya.
Bahan :
Distilled water ..................... 3 sdm (45 ml)
Gliserin .............................. 1/2 sdt (2,5 ml)
Vitamin C 500 mg ............... 2 kapsul
Vitamin E 100 IU ................ sesuai jenis kulit
Takaran vitamin E
Kulit berminyak & acne prone...... 1 tetes
Kulit kering ................................... 3 tetes
Kulit aging .................................... 1 kapsul
Cara membuat
1. Keluarkan vitamin C 500 mg dari kapsulnya
2. Tambahkan distilled water 3 sdm. Vitalong C ini bentuknya butiran-butiran kecil sehingga harus dihancurkan, lebih mudah jika dihancurkan bersama air. Untuk menghancurkannya harus dengan sendok plastik/kayu, jangan dengan sendok logam.
3. Tambahkan 1/2 sdt gliserin.
4. Tusuk kapsul vitamin E dengan jarum, lalu teteskan ke campuran vitamin C-air-gliserin.
5. Aduk rata, simpan dalam botol kaca gelap lalu masukkan ke kulkas.
Cara menggunakan
Kocok dahulu, lalu dituang ke telapak tangan sebanyak kurang lebih 3 - 5 ml (seukuran 1/2 - 1 sdt), oleskan ke wajah sambil ditepuk-tepuk.
Digunakan setelah menggunakan toner atau sebelum pelembab.
REVIEW
Saat pertama kali bikin, vitamin E yang saya gunakan terlalu banyak (sampai 1 kapsul) sehingga kulit jadi berminyak kayak gorengan. Di percobaan berikutnya saya kurangi vitamin E jadi 3 tetes, nyaman buat kulit saya yang kering. Ketika saya kurangi jadi 1 tetes rasanya nggak selembab sebelumnya.
Saya suka karena serum ini membuat kulit saya kenyal. Ternyata hasilnya oke juga untuk flek hitam di muka saya. Coba lihat gambar di bawah.
Memudar kan fleknya? Untuk efek whitening seluruh muka saya kurang melihat hasilnya, mungkin kulit saya maksimal warnanya segitu aja. Tapi memang saya nggak mencari efek whitening, cuma ingin menghilangkan noda hitam.
Serum ini terasa perih kalo terkena luka atau jerawat, terasa menyengat jika dipakai di kulit yang kering mengelupas. Untung kulit saya sedang nggak mengelupas, saya nggak akan berani memakai serum ini. Jika terjilat rasanya asam, iya lah kan ada ascorbic acid.
Saya pernah mencoba menyimpannya di luar kulkas, 3 hari masih bagus kok. Jika disimpan di dalam kulkas 10 hari pun masih layak pakai.
(+) Efeknya terasa di saya (memudarkan flek hitam + mengenyalkan kulit)
(+) Tidak bikin breakout di saya
(-) Perih jika digunakan di kulit mengelupas/jerawat
(-) Jika vitamin E nya kebanyakan bikin muka berminyak & kusam
Bikin lagi? Iya
Recommended? Ya, untuk yang ingin mencerahkan kulit & menghilangkan flek hitam.
Tentang Ingredients
Vitamin C (ascorbic acid) adalah vitamin yang larut air, tersedia dalam bentuk L-ascorbic acid dan D-ascorbic acid di alam. L-ascorbic acid adalah bentuk aktif dari vitamin C. Vitamin C bersifat sebagai antioksidan, digunakan dalam sintesis kolagen, mencegah dan mengatasi hiperpigmentasi akibat pengaruh sinar UV.
Vitamin C berinteraksi dengan ion copper untuk menghambat enzim tyrosinase sehingga produksi melanin berkurang. Vitamin C juga bersifat sebagai antiinflammatory, dapat meredakan peradangan pada jerawat dan rosacea, serta mencegah hiperpigmentasi yang timbul sebagai bekas jerawat.
Vitamin E (tocopherol) adalah vitamin yang larut lemak. Sifatnya sebagai antioksidan, antiinflammatory, dan pelindung terhadap photoaging. Vitamin E dapat menyerap sebagian kecil sinar UV B dan mengurangi panjang gelombangnya sehingga tidak berbahaya bagi kulit, tapi vitamin E tidak bisa mengatasi gelombang sinar UV B yang lebih panjang dan tidak mempan untuk sinar UV A.
Vitamin E merupakan pelembab kulit yang sangat baik, digunakan untuk meningkatkan elastisitas kulit dan mengurangi scar.
Sekian resep dan reviewnya. Selamat mencoba!
Referensi :
Disclaimer:
1. Review dibuat berdasarkan pengalaman pribadi, hasilnya dapat berbeda-beda di setiap orang
2. Artikel ini dapat dicopy atau dikutip dengan sedikit perubahan dengan mencantumkan link blog ini sebagai sumbernya
No comments:
Post a Comment